Rabu, 27 Juni 2012

Kebudayaan dan Kepribadian Bangsa Timur

1.1 Kebudayaan dan Kepribadian Bangsa Timur

Kata kebudayaan berasal dari kata budh; budhi; budhaya dalam bahasa sansekerta yang berarti akal, sehingga kebudayaan diartikan sebagai hasil pemikiran atau akal manusia. Dari definisi kebudayaan tersebut di atas dapat dinyatakan bahwa inti pengertian kebudayaan mengandung beberapa ciri pokok,yaitu sebagai berikut :

a. Kebudayaan itu beraneka ragam

b. Kebudayaan itu diteruskan melalui proses belajar

c. Kebudayaan itu terjabarkan dari komponen biologi, psikologi, sosiologi, dan eksistensi manusia

d. Kebudayaan itu berstruktur

e. Kebudayaan itu terbagi dalam aspek-aspek

f. Kebudayaan itu dinamis

g. Nilai-nilai dalam kebudayaan itu relatif (sadeli, dkk, 1985)

Menurut Koentjaraningrat bahwa setiap kebudayaan memiliki wujud dan unsur kebudayaan. Menurutnya kebudayaan itu terdiri dari tiga wujud yaitu :

a. wujud sebagai suatu kompleks gagasan, konsep, dan pikiran manusia, atau sistem budaya

b. wujud sebagai kompleks aktivitas atau system sosial

c. wujud sebagai benda atau kebudayaan fisik

Menurut C. Kluckhohn dinyatakan bahwa setiap kebudayaan memiliki tujuh unsur kebudayaan universal,yaitu :

a. Sistem religi dan upacara keagamaan merupakan produk manusia sebagai homo religius

b. Sistem organisasi kemasyarakatan merupakan produk dari manusia sebagai homo socius

c. Sistem pengetahuan merupakan produk manusia sebagai homo sapiens

d. Sistem mata pencaharian hidup yang merupakan produk dari manusia sebagai homo economicus

e. Sistem teknologi dan perlengkapan hidup manusia merupakan produk manusia sebagai homo faber

f. Bahasa merupakan produk manusia sebagai homo languens

g. Kesenian merupakan hasil dari manusia dalam keberadaannya sebagai homo esteticus

Kepribadian Bangsa Timur Kepribadian Bangsa Timur merupakan suatu karakter yang mencerminkan masyarakat yang menganut budaya dari Timur (Asia & Timur-Tengah), yang menunjukkan ke-khasan dan pola pikir dan kebiasaan yang terdapat di daerah Timur.

Ciri-cirinya :

• baik

• ramah

• suka menolong sesama satu dengan yang lainnya

• suka bekerja keras

1.2 Prosa dan Puisi

Prosa adalah karya sastra dalam bentuk bahasa yang terurai tidak terikat oleh rima,ritma,jumlah baris dan sebagainya. Prosa memiliki unsur-unsur instrik,yaitu :

• tema adalah tentang apa prosa tersebut berbicara

• plot atau alur adalah rangkaian peristiwa yang membentuk cerita

• sudut pandang adalah cara pengarang menempatkan diri

Puisi adalah salah satu cabang sastra yang menggunakan kata-kata rima dan irama sebagai media penyampaian untuk membuahkan ekspresi,ilusi dan imajinasi.

Unsur-unsur pada puisi : Bekenaan dengan pembelajaran puisi ada dua unsur yang harus mendapat perhatian guru,yaitu unsur isi (makna puisi) dan unsur metode (cara) pengungkapan puisi.

a. Unsur isi puisi (makna puisi)

• Tema

• Rasa

• Nada

• Alamat

b. Unsur Metode Puisi (cara pengungkapan puisi)

• Diksi

• Imajinasi

• Kata Nyata

• Rima

• Irama

1.3 Manusia dan Keadilan

Dalam hidup dan kehidupan,setiap manusia dalam melakukan aktifitasnya pasti pernah menemukan perlakuan yang tidak adil atau bahkan sebaliknya,melakukan hal yang tidak adil. Dimana pada setiap diri manusia pasti terdapat dorongan atau keinginan untuk berbuat kebaikan.Tetapi terkadang untuk melakukan kejujuran sangatlah tidak mudah dan selalu dibenturkan oleh permasalahan-permasalahan dan kendala yang dihadapinya yang kesemuanya disebabkan oleh berbagai sebab,seperti keadaan atau situasi,permasalahan teknis hingga bahkan sikap moral.

Keadilan adalah pengakuan atas perbuatan yang seimbang,pengakuan secara kata dan sikap antara hak dan kewajiban.Setiap dari kita "manusia" memiliki itu "hak dan kewajiban",dimana hak yang dituntut haruslah seimbang dengan kewajiban yang telah dilakukan terjalin harmonisasi dalam perwujudan keadlian itu sendiri.

Aspek-aspek yang Ada Dalam Ajaran Islam dan Peranannya Ajaran Islam atau agama Islam adalah satu ajaran yang unik dan sangat jauh bedanya dengan ajaran ideologi atau isme buatan manusia. Kerana ia datang dari Tuhan pencipta alam dan pencipta manusia. Yang sangat tahu tentang ciptaan-Nya dan bagaimana hendak mengurus ciptaan-Nya agar selamat dan aman damai. Di dalam ajaran Islam ada tiga aspek atau tiga bagian terpenting, yang terkait antara satu sama lain. Baik secara langsung maupun secara tidak langsung.

Secara tersurat maupun yang tersirat. Secara sadar mahupun tidak sadar. Yaitu ajaran akidah, syariat dan tasawuf atau akhlak. Siapa yang ingin beragama Islam atau siapa saja yang ingin melaksanakan ajaran Islam di dalam kehidupan, wajib mempelajari ketiga-tiga aspek atau bahagian yang ada di dalam ajaran Islam ini. Wajib dipelajari ilmunya, diyakini, dihayati dan juga diamalkan. Kalau satu-satu aspek saja kita terima dan pelajari tetapi meninggalkan aspek-aspek yang lain, ia sangat cacat dan timpang. Katalah kita pelajari akidahnya saja serta diyakini dengan meninggalkan aspek-aspek yang lain, seolah-olah Islam itu agama ketuhanan dan Tuhan tidak ada mempunyai peraturan dan peranan. Kalau syariatnya saja yang kita terima dan menolak pula aspek-aspek yang lain, Islam itu sudah seolah-olah Islam seperti ajaran ideologi. Manakala kalau akhlaknya saja diterima dengan meninggalkan aspek-aspek yang dua lagi, seolah-olah Islam itu hanya ajaran etika di dalam pergaulan atau etika kerja.

sumber :

http://anisafebriandani.blogspot.com/2012/03/kebudayaan-bangsa-timur.html

http://dwicandrayanuar.blogspot.com/2012/03/pengertian-kepribadian-bangsa-timur.html

http://kojingtechnolog.wordpress.com/2011/09/04/pengertian-kebudayaan/

http://bio-sanjaya.blogspot.com/2012/03/pengertian-dan-unsur-unsur-puisi-teori.html

http://id.shvoong.com/humanities/linguistics/2050683-pengertian-prosa/

http://vebrianz.wordpress.com/2011/12/09/makalah-manusia-dan-keadilan/

http://kawansejati.org/01-aspek-aspek-yang-ada-dalam-ajaran-islam-dan-peranannya-0

Tidak ada komentar:

Posting Komentar